Kamis, 29 Januari 2009

"Haasibu anfusakum qabla antuhaasabu..."



Ya Allah…betapa gagahnya Engkau. Kau hamparkan bumi yang sedemikian luasnya…langit yang sedemikian tingginya serta lautan yang sedemikian dalamnya. Maha Elok, Maha Indah dan menakjubkan.

Kau ciptakan hewan, tumbuhtumbuhan, manusia dan segalanya. Dengan begitu apik dan teratur.
Kau ciptakan pelangi sesudah hujan, hujan setelah kekeringan, hembusan angin ketika panas menyengat, malam dan siang, matahari serta bintang dan semua yang membuat kami sadar akan keagunganMu.

Kaulah yang mengetahui apa yang ada di dasar lautan yang paling gelap, dikepekatan malam, dipuncak yang paling tinggi, dan dibelakang tabir-tabir pembatas pandangan kami.

Kaulah yang mengetahui rahasia-rahasia kami, apa yang kami sembunyikan di dalam hati-hati kami, harapan kami, keinginan-keinginan kami, apa yang kami cita-citakan, kegelisahan dan ketakutan-ketakutan kami.
Ya Allah, betapa telah kami rasakan kasih sayangMu. Kau telah limpahkan rahmat kepada kami, memberikan kami rizki, keselamatan, rasa aman, dan nikmat sehat.

Kau selalu memberikan perlindungan dalam ketakutan-ketakutan kami, jawaban dari kegelisahan-kegelisahan kami. Kau selalu mendengar pengaduan-pengaduan kami, keluh kesah kami, dan do’a-do’a kami.

Kau selalu mendengar, selalu menjawab, selalu melindungi dan selau mengabulkan segala permohonan, walaupun telah banyak maksiat yang kami lakukan…Walaupun telah banyak dosa yang belum kami istigfarkan…Ketika menghadapMu, kami bagkit dengan malas, jauh dari khusyu…Mata kamipun terasa berat jika membaca Al Quran…Kami sering melanggar laranganMu Ya Allah…dalam sadar ataupun tidak…Kami juga sering meninggalkan suruhanMu Ya Allah…walau sadar kami milikMu.

Ya Allah, kami tau bahwa hanya Rasulullah yang harus kami teladani, kami contoh, tapi kenapa susah sekali Ya Allah…Rasulullah yang sederhana tapi kenapa kami tidak tahan dalam kekurangan. Rasulullah yang penyabar, tapi kami terkadang tidak tahan ditimpa kesusahan…

Ya Rasulullah, betapa susahnya untuk Istiqamah sepertimu. Sering kami merasa malas dan jenuh dalam perjuangan dakwah ini. Kami sering merasa kesibukan kamilah yang paling banyak dibanding orang lain, hambatan kamilah yang lebih banyak dibanding orang lain…Kami sering memaklumkan diri agar bisa sejenak meninggalkan kewajiban ini…

Kami belum bisa menjadi istri yang baik untuk suami kami. Kami belum bisa menjadi istri shalihah walaupun untuk suami sebaik dan seshalih suami kami. Terkadang ada perkataan kami yang menyinggung perasaannya, rajukan kami yang membuat sedih hatinya. Atau kesalahan-kesalahan kami yang tanpa sadar sering kami ulang-ulang, yang membuat suami kami mengelus dada.

Maafkan kami Ya Allah, ampuni kesalaha-kesalahan kami…bimbing kami dengan petunjukMu, agar kami bisa menjadi hambaMu yang shalihah. Istri yang shalihah untuk suami kami, dan ibu terbaik untuk anak-anak kami.

Ya Allah, mudahkanlah segala urusan kami, di dunia dan di akhirat. Amin.

Astagfirullahal adziim…astagfirullahal adziim…astagfirullahal adziim…

1 komentar: